Produk pertanian organik dan produk pertanian konvensional dipasarkan dengan cara yang sama. Namun, masyarakat awam menganggap semua produk pertanian sama. Mereka tidak tahu produk pertanian mana yang organik. Untuk itu, strategi pemasaran produk pertanian organik yang efektif diperlukan untuk mendidik pelanggan secara langsung.
Strategi untuk Mempromosikan Sayur Organik
Untuk meningkatkan penjualan, perencanaan pemasaran adalah salah satu hal yang harus diperhatikan. Ada tujuh hal yang harus diperhatikan saat mempromosikan produk pertanian organik.
Mengidentifikasi Pasar Tujuan
Pertama, kita harus menentukan target pasar sayur organik. Di Indonesia sendiri, hanya orang menengah ke atas yang menyukai sayuran organik, dan orang lain tetap menyukai hasil panen konvensional karena menganggapnya tidak berbeda.
Ini bukan berarti segmentasi pasar akan terhambat; sebaliknya, ini membuka peluang besar untuk mendistribusikan produk organik ke semua lapisan masyarakat. Oleh karena itu, untuk memastikan bahwa semua pelanggan dapat mendapatkan produk sehat ini, diperlukan pendekatan tambahan.
Branding dan Pembuatan
Sayuran yang dikemas akan meningkatkan nilai jual produk pertanian organik. Sebagai penjual, Anda harus membuat branding dan kemasan yang menarik. Anda juga harus mempertimbangkan kemasan yang sesuai dengan prinsip pertanian organik.
Salah satunya adalah menggunakan pengemasan yang ramah lingkungan untuk membuat orang percaya bahwa sayuran organik tidak menimbulkan sampah. Anda juga bisa menggunakan prinsip ini untuk nama merek sayuran organik Anda.
Periklanan
Jika Anda tidak melakukan promosi kepada masyarakat, penjualan produk menjadi kurang menyenangkan. Promosi ini dianggap perlu untuk mengenalkan produk baru dan membuat konsumen menjadi akrab dengan produk yang Anda pasarkan. Selain itu, promosi yang dilakukan secara teratur dan berulang akan membuat konsumen menjadi lebih akrab dengan produk yang Anda pasarkan.
Beberapa tindakan promosi yang dapat diambil adalah
- Rajin selalu hadir di acara pameran.
- Memakai flyer produk danĀ diposting pada media sosial
- Menggunakan iklan untuk menjual barang
- Menggunakan sumber berita
- Memanfaatkan Toko Online
Dengan menggunakan kemajuan teknologi saat ini, Anda dapat mendapatkan lebih banyak pelanggan melalui pemasaran produk pertanian organik. Sekarang ada banyak aplikasi atau toko online yang memudahkan penjualan hasil pertanian, memungkinkan pelanggan memilih barang yang mereka butuhkan tanpa meninggalkan rumah mereka, dan penjual dapat menyediakan hasil panen yang segar segera setelah pelanggan memesan.
Menggunakan e-commerce ini memungkinkan Anda memperluas jangkauan pasar produk tanpa membatasi ruang dan waktu. Untuk menjadi lebih efektif, Anda dapat menggunakan fitur iklan yang tersedia dalam akun marketplace untuk memasarkan produk Anda.
Mengurus Sertifikasi Organik
Sebelum menjual produk pertanian organik, penjual harus mendapatkan sertifikasi untuk memastikan kredibilitas produk organik mereka. Ada beberapa lembaga di Indonesia yang dapat mensertifikasi produk organik. Anda dapatĀ hubungi mereka lewat telepon atau email.
Dengan bekerja sama dengan berbagai pihak
Karena pertanian organik tidak sepopuler seperti pertanian konvensional, banyak pihak harus bekerja sama. Anda dapat mengunjungi pasar tradisional, bekerja sama dengan minimarket lokal, mengunjungi pameran seperti Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, atau mengunjungi pameran yang menggabungkan produk pertanian organik.
Semakin sering Anda bekerja sama, semakin banyak orang yang tahu tentang barang yang Anda jual, yang berarti lebih banyak orang yang akan mencoba barang yang Anda jual.
Strategi Penawaran
Harga adalah faktor lain yang sangat penting dalam memasarkan hasil pertanian organik. Anda harus menetapkan harga yang kompetitif sambil mempertahankan biaya selama perawatan tanaman. Pada tahap awal ini, Anda ingin membuat produk Anda akrab dengan pelanggan.
Menaikkan harga secara bertahap dapat dimulai saat permintaan meningkat, tentu saja dengan catatan harga yang Anda tetapkan masih wajar agar pelanggan tidak tertipu.
Semua strategi pemasaran produk pertanian organik yang disebutkan di atas harus dikombinasikan dengan upaya terus menerus untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas produk. Produsen dapat mulai dengan meminta pendapat pelanggan tentang hal-hal yang perlu ditingkatkan. Produsen yang terbuka untuk mendengarkan keluhan pelanggan memiliki peluang yang lebih besar untuk memasarkan produk mereka dengan lebih baik.