Diamond dan berlian merupakan sebuah istilah yang banyak orang sering sebut bergantian ketika menyebut sebuah permata yang cukup mahal. Apakah dua istilah ini sebetulnya sama cuma memiliki dua nama berbeda, ataukah sebaliknya memang benar benar berbeda ?
Nah dalam artikel saya akan mengulas konteks dua istilah tadi, termasuk beberapa pertanyaan umum terkait keduanya.
Pengertian diamond adalah berlian
Secara literasi ilmiah dan mineralogi, dua kata ini merujuk pada sebuah batu mulia yang sama. Batu mulia itu merupakan karbon murni yang terbentuk dari sebuah tekanan suhu tinggi dari perut bumi.
Istilah diamond sebetulnya sebutan dalam bahasa inggris sedangkan padanannya dalam bahasa indonesia ialah berlian. Jadi sesungguhnya tidak ada bedanya antara keduanya karena merujuk pada batu mulia yang sama.
Penggunaan isilah diamond dan berlian
Meskipun sama, akan tetapi dalam konteks tertentu kedua istilah itu bisa berbeda penggunaannya.
Contohnya
Toko perhiasan kelas atas sering memakai kata diamond ring saat menyebut perhiasan cincin biar berkesan mewah. Sementara untuk penjual pada toko perhiasan di indonesia lebih sering memakai istilah cincin berlian.
Branding dan kesan visual
Kata diamond selalu banyak orang kaitkan dengan kesan vulgar, mewah, eksklusif dan go internasional. Itulah sebabnya banyak brand menggunakan kata tersebut dalam merk dagang produknya, semisal :
- Jewelry
- Diamond center
- The diamond store
Sedangkan kata berlian itu sendiri cenderung terasa lebih umum atau biasa saja di telinga orang indonesia, kendati itu barangnya sama saja.
Namun untuk pasar domestik indonesia, menggunakan kata berlian justru membuat masyarakat awam lebih mudah mengerti.
Sertifikasi dan istilah resmi
Di dalam sertifikat resmi seperti dari GIA (gemological institute of america) yang digunakan secara internasional, ialah istilah diamond. Oleh sebab itu di beberapa toko premium indonesia mencantumkan spesifikasi tertentu dengan memakai istilah ini.
contohnya
- 1.00 carat round briliant
- clarity VS1, color F
Meski penjual mungkin menjelaskan ini adalah berlian, secara dokumen dan sertifikasi tetap digunakan istilah diamond.
Berlian imitasi versus diamond asli
Kadang orang menggunakan kata berlian untuk menyebut batu yang mirip diamond, padahal belum batu itu orisinal alias asli.
Saat ini banyak beredar perhiasan kategori murah namun penjualnnya melabel dengan stempel cincin berlian imitasi. Padahal batu yang mereka gunakan hanya :
- Cubic zirconia
- Moissanite
- Kristal biasa
Jadi, kendati istilahnya berlian belum tentu itu adalah itu batu mulia asli. Oleh sebab itu penting sekali kita pahami konteks dari kedua istilah ini.
Tips menguji keaslian batu permata
Oleh karena istilah berlian menjadi bahasa paling populer bagi penjual batu mulia ini maka sering membuat pembeli pemula bingung dan tertipu. Biar tidak salah batu mulia palsu beli maka lakukan beberapa hal berikut ini :
- Selalu minta sertifikat resminya (GIA, igi, HRD)
- Cek apakah toko itu menggunakan 2 istilah tanpa ada penjelasan yang detail
- Lihat spesifikasi barang (carat, cut, color, clarity)
- Hindari membeli barang cuma berdasar klaim verbal, ini berlian asli.
Bagi yang berstatus pedagang permata ini maka gunakan istilah diamond saat berjualan secara online. Namun dalam percakapan sehari-hari cukup gunakan istilah berlian saja.
Kesimpulan
Diamond atau berlian sebenarnya adalah benda yang sama yakni batu mulia yang berasal dari karbon murni dengan kilauannya yang luar biasa. Perbedaan antara keduanya cuma terletak pada bahasa dan konteks pengunaannya.
Namun dalam dunia jual beli perhiasan, istilah diamond banyak para penjual gunakan karena lebih populer. Jadi apa pun kedua istilah itu kita gunakan tidaklah masalah karena yang terpenting kita membeli batu mulia itu dari sumber terpercaya.
